Teaser Film "Sudut Pandang"

Pemilihan pemimpin menjadi salah satu isu yang sangat sensitif, terutama calon pemimpin memiliki perbedaan latar yang berbeda, yakni perbedaan Gender. Masalah pemilihan pemimpin ini menjadi semakin berlarut dengan adanya hinaan-hinaan, intimidasi, hoax ditambah media yang memihak pada salah satu calon pemimpin yang menjadikan opini yang memihak salah satu calon ketua.

Masalah ini semakin larut dengan mulai adanya  Hal ini juga berdampak pada bubarnya tim redaksi majalah sekolah karena berbeda pandangan. Penerbitan majalah sekolah akan segera dilakukan setelah pemillihan osis. Persiapan tim redaksi sudah mencapai 75% untuk penerbitan, hanya menunggu pemenang lomba opini yang akan dimasukkan kedalam majalah.

Disaat yang sama Bu Ratmi, kepala sekolah mengumumkan dua calon ketua osis, yakni Rio Dewanto dan Anggun Widyasari.
Ketidakpercayaan gender mulai muncul, beberapa siswa laki-laki mulai mempertanyakan kredibilitas Anggun sebagai calon dari kalangan perempuan yang mengakibatkan sekolah terpecah menjadi beberapa kubu.

Mampukah pemilihan pemimpin berjalan damai dan tim redaksi majalah sekolah kembali satu untuk mengawal pemilihan pemimpin?